tunasdayavetama.com
DIARE DI HEWAN KESAYANGAN

DIARE DI HEWAN KESAYANGAN

Diare merupakan gejala umum yang muncul akibat gangguan saluran pencernaan. Pada kondisi diare, pakan di saluran pencernaan bergerak terlalu cepat menyebabkan nutrisi dan cairan tidak terserap sempurna, sehingga feses keluar lebih cair atau lembek dari biasanya.

Banyak sekali faktor-faktor penyebab diare pada hewan kesayangan. Terkadang cara merawat hewan yang kurang baik secara tidak sengaja menjadi penyebab terjadinya diare pada hewan kesayangan, terutama dalam hal pemberian pakan. Pakan yang baik dapat menyehatkan tubuh, begitu pula sebaliknya pakan yang buruk atau tercemar racun dapat menyebabkan diare. Salah satu tanggung jawab pemilik hewan yaitu memberi pakan dan minum yang bersih. Diare merupakan reaksi tubuh mengeluarkan racun agar tidak terserap dan membahayakan tubuh.

Pergantian pakan secara mendadak dalam pengaturan pakan bisa menyebabkan diare. Masing-masing pakan mempunyai kandungan nutrisi yang berbeda. Pergantian pakan yang terlalu cepat menyebabkan saluran pencernaan hewan kaget, sebaiknya pergantian pakan dilakukan secara bertahap agar saluran pencernaan dapat menyesuaikan diri.

Pemberian pakan yang tidak seharusnya pada hewan dapat menyebabkan diare. Hal ini karena perbedaan kerja tubuh hewan dan manusia. Terkadang hewan tidak mempunyai kemampuan mencerna suatu pakan. Misalnya pemberian susu manusia untuk kucing, walaupun kucing menyukainya belum tentu itu baik untuk tubuh kucing. Bahan-bahan yang tidak dapat dicerna tubuh akan dikeluarkan, salah satunya menyebabkan diare.

Penyebab lain diare yaitu adanya parasit yang menyerang saluran pencernaan. Proses penyerapan nutrisi terganggu karena keberadaan parasit. Parasit-parasit tersebut dapat berupa bakteri, virus, cacing maupun protozoa. Mungkin mudah mengetahui adanya cacing jika feses terdapat cacing. Namun parasit yang tidak kasat mata sulit untuk mengobatinya, maka bantuan dari dokter hewan sangat dibutuhkan.

Pengobatan diare dilakukan dengan menghilangkan penyebabnya, diagnosa hanya dapat dilakukan oleh dokter hewan. Diare berkelanjutan menyebabkan dehidrasi pada hewan. Pemilik hewan dapat menjaga agar hewan tidak dehidrasi, caranya dengan selalu menyediakan air minum yang bersih. Terapi penunjang lain terhadap diare pada hewan kesayangan yaitu pemberian probiotik, probiotik dapat memperbaiki konsistensi feses, Probiovar merupakan salah satu contoh probiotik khusus hewan kesayangan. Kebersihan kandang terhadap diare hewan juga harus dijaga agar tidak mencemari lingkungan.

Bagikan Artikel

Recent Post

Follow for more

Artikel Lainnya